Ini Tanggapan Tokoh atas Pernyataan: Kalau Mau Jadi Orang Islam Jangan Jadi Orang Arab

Ini Tanggapan Tokoh atas Pernyataan: Kalau Mau Jadi Orang Islam Jangan Jadi Orang Arab - Hallo sahabat tarbiyah, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Ini Tanggapan Tokoh atas Pernyataan: Kalau Mau Jadi Orang Islam Jangan Jadi Orang Arab, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Akhbar, Artikel Nusantara, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Ini Tanggapan Tokoh atas Pernyataan: Kalau Mau Jadi Orang Islam Jangan Jadi Orang Arab
link : Ini Tanggapan Tokoh atas Pernyataan: Kalau Mau Jadi Orang Islam Jangan Jadi Orang Arab

Baca juga


Ini Tanggapan Tokoh atas Pernyataan: Kalau Mau Jadi Orang Islam Jangan Jadi Orang Arab

Megawati Sokearnoputri pada HUT PDIP ke-44
Megawati Sokearnoputri pada HUT PDIP ke-44, 10 Jan 2017 (Antara)




Dalam pidatonya pada peringatan HUT ke-44 PDIP di Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta Pusat, Selasa (10/1/2017), Megawati Soekarnoputri menyebut “kalau kamu mau menjadi orang Islam, jangan jadi orang Arab.”

Entah apa maksud Ketua Umum PDIP itu. Namun, sejumlah tokoh memberikan jawaban telak jika maksudnya adalah anti-Arab atau menjauhkan Islam dari Arab. (Baca: Heboh Pidato Megawati “Kalau Mau Jadi Orang Islam, Jangan Jadi Orang Arab”)

“Aneh, dari dulu bangsa Indonesia gak ada masalah sama orang Arab. Orang-orang Arab menyatu dengan baik bersama masyarakat Indonesia. Kenapa sekarang ada yang anti Arab?” kata Pendiri Indonesia Tanpa JIL (ITJ) Akmal Sjafril melalui akun Twitter pribadinya, @malakmalakmal, Kamis (12/1/2017).

“Bahasa Arab paling banyak diserap. Qur'annya berbahasa Arab. Yang awal-awal dukung kemerdekaan NKRI adalah negara-negara Arab. Jangan tengil-tengil amat lah sama Arab,” lanjutnya.






“Arab solid dukung kemerdekaan NKRI. Kira-kira antek mana yang benci Arab?,” tandasnya sembari mengunggah foto surat kabar berisi pernyataan Sekretaris Umum Perserikatan Negara-Negara Arab.



“Pendiri NU dan Muhammadiyah sama-sama belajar di Arab. Ente yang anti Arab, berarti anti NU dan Muhammadiyah ya?,” kata Akmal.

Ustadz Moh Fauzil Adhim, Dosen UGM dan penulis buku produktif, juga menambahkan data peran orang Arab pada kemerdekaan Indonesia.

“Dan proklamasi dibaca di rumah orang Arab. Lalu beliau hadiahkan untuk negeri ini, tanpa menuntut namanya disebut,” kata Ustadz Moh Fauzil Adhim melalui akun Twitter pribadinya, @kupinang, Kamis (12/1/2017). [Ibnu K/Tarbiyah.net]








Demikianlah Artikel Ini Tanggapan Tokoh atas Pernyataan: Kalau Mau Jadi Orang Islam Jangan Jadi Orang Arab

Sekianlah artikel Ini Tanggapan Tokoh atas Pernyataan: Kalau Mau Jadi Orang Islam Jangan Jadi Orang Arab kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Ini Tanggapan Tokoh atas Pernyataan: Kalau Mau Jadi Orang Islam Jangan Jadi Orang Arab dengan alamat link https://tarbiyahpost.blogspot.com/2017/01/ini-tanggapan-tokoh-atas-pernyataan.html

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Ini Tanggapan Tokoh atas Pernyataan: Kalau Mau Jadi Orang Islam Jangan Jadi Orang Arab"

Posting Komentar